Pada saat memutuskan untuk melangkah ke jenjang pernikahan, tentu saja harapan yang terlintas yaitu memiliki rumah tangga yang Bahagia dan Harmonis.
Namun, seiring berjalannya waktu dalam membina rumah tangga seperti itu banyak sekali permasalahan yang muncul seakan-akan menghalangi atau menghadang, dari hal yang kecil sampai ke hal besar.
Setiap insan manusia pasti mengalami masalah, baik yang masih single maupun yang telah berkeluarga.
Nah, berikut adalah beberapa cara menjaga agar rumah tangga bisa harmonis dan bahagia yang bisa Anda terapkan sekarang juga.
1) Memperbaiki Komunikasi
Seberapa baguskah komunikasi Anda dengn pasangan Anda?
Apabila dirasa belum baik, maka bersegeralah untuk memperbaikinya. Karena komunikasi itu tidak mahal alias murah, yang mahal itu dampaknya apabila tidak dilakukan.
Contoh: Apabila Anda selama ini suka mengandalkan SMS atau pesan singkat untuk bercakap, Maka Sekarang ubahlah dengan meneleponnya.
Karena dengan meneleponnya, bisa mengetahui kabarnya secara langsung dan cepat. Hal sebaliknya jika menggunakan menggunakan SMS/Pesan Singkat, lama menjawab atau lupa menjawab.
Hal-hal apa sajakah yang perlu dikomunikasikan?
Hal itu bergantung sangat pada kondisi dan situasi sekarang.
Contoh: menelepon pasangan pada saat jam istirahat hanya sekadar untuk bertanya apakah sudah makan atau belum.
(Baca Juga: Cara dan Trik Terbaik Membuat Pasta Kawista atau Kinca yang Super Enak
(Baca Juga: Cara dan Trik Terbaik Membuat Pasta Kawista atau Kinca yang Super Enak
2. Selalu Bersyukur
Bersyukurlah akan pendamping hidup Anda, Mengapa?
Karena diluar sana tidak sedikit yang susah mencari pasangan, baik suami ataupun isteri. Dengan bersyukur, bisa menerima kekurangan maupun kelebihan pasangan Anda.
Sebagai salah satu Contoh: Jika penghasilan pasangan Anda masih sedikit, Maka Anda harus tetap bersyukur. Karena dengan bersyukur, Anda tidak akan menutut yang lebih terhadap pasangan Anda. Karena yang harus diingat adalah bahwa rezeki itu sudah diatur oleh sang maha pemberi rezeki.
3. Saling Menghargai Satu Sama Lain
Pada dasarnya pernikahan adalah jalan untuk memulai menyatukan dua sifat yang berbeda. Agar supaya perbedaan itu menjadi sebuah kekuatan besar sebagai pondasi keharmonisan dan kebahagiaan rumah tangga, maka harus saling menghargai.
Contoh: Apabila salah satu pasangan anda menyukai hidup mewah dan satunya lagi menyukai hidup sederhana,
Maka hargailah dari masing-masing sifat pasangan Anda tersebut, sampaikan saja bahwa Anda belum mampu seperti yang diinginkan.
Dengan dihargai begitu, maka pasangan Anda akan merasa tidak tertekan, sehingga mungkin saja sifatnya akan berubah karena saling menghargai.
4. Biasaklan Selalu Adil dalam Urusan Waktu
Mungkin Anda sibuk dalam urusan pekerjaan, bisnis, atau yang lainnya. Pastikan bahwa kesibukan-kesibukan tersebut sama sekali tidak harus mengganggu waktu Anda dengan keluarga Anda.
Upayakan untuk selalu adil membagi waktu untuk keluarga dan pekerjaan.
Sebagai salah satu Contoh: Hari Senin s/d Hari Jum'at adalah waktu Anda untuk bekerja. Alokasikan waktu pada Sabtu dan Minggu untuk bersama pasangan Anda untuk berlibur, mencari hiburan diluar, berbelanja, dan lain sebagainya.
Namun yang harus di perhatikan juga adalah hindari main Hp atau menggunakan telepon seluler pintar secara berlebihan, karena itu akan menggangu kualitas waktu Anda bersama keluarga.
5. Plese untuk Saling Terbuka
Rumah tangga yang bahagia, Salah satu cirinya adalah tidak ada tekanan didalamnya.m Oleh Sebab itu, apabila ada sesuatu hal yang mengganggu pikiran dan hati, sebaiknya diskusikanlah hal tersebut dengan pasangan. Sebab akan menjadi bom waktu yang merugikan Anda jika hal itu dipendam dalam hati.
Sebisa mungkin untuk saling terbuka dalam segala hal demi demi kebahagiaan dan keharmonisan rumah tangga.
6. Saling Mengerti
Sebagai sepasang suami isteri masing-masing memiliki rutinitas dan pekerjaan yang pastinya sedikit tidak membuat badan menjadi capek, letih, Sebagai contoh seorang istri mengurus rumah dan anak-anak dan Sebagai suami capek mencari nafkah. Nah, Agar kondisi seperti itu tidak memicu timbulnya pertengkaran, maka hal yang harus di lakukan adalah saling mengerti, mengerti posisi dan keadaan pasangan..
Sebagai salah satu contoh kecil:
Isteri sibuk setrika pakaian, suami bisa membantu istri dengan menjaga anak-anak atau menemani anak-anak bermain.
Semoga Rumah tangga Anda Sakinah, Mawaddah Warahmah..Aminn. Sumber Referensi tipspengembangandiricom